Lomba langenan ban yang diadakan di desa Kecepak Batang semakin meriah. Lomba berenang menggunakan ban ini diikuti oleh 300 peserta dalam rangka gebyar syawalan desa Kecepak tahun 2025. Tidak hanya langenan ban, panitia juga melakukan tabur benih ikan di aliran sungai irigasi desa. Selain lomba hiburan, panitia selalu mengajak peserta dan pengunjung untuk mencintai lingkungan yaitu dengan tidak membuang sampah di aliran sungai.

Ivan Maulana selaku ketua panitia menyampaikan bahwa peserta berjumlah 300 dari kelas anak anak dan dewasa. Selain dari warga Batang, peserta kali ini ada yang dari Tegal dan Semarang. Mereka sengaja datang bersilaturahmi ke sanak saudara di Batang sekaligus ingin mengikuti lomba unik ini.

Selain hadiah dengan total jutaan rupiah, panitia juga menyiapkan berbagai doorprize diantaranya android tv, kipas angin dan ratusan doorprize hiburan lainnya.

Elmeera peserta dari Tegal merasa sangat bergembira, ia sudah mengikuti dua kali pada event ini. Meskipun sudah gugur dalam dua putaran pertandingan, ia enggan naik dari air karena sangat menikmati permainan air bersama teman teman seusianya