Bantuan Pembibitan untuk Mangrove Mulyorejo, Cegah Abrasi Pantai Utara dengan Mageri Segoro
Agus Romi Haryatno   |   14/10/2025 - 12:02 WIB
Bantuan Pembibitan untuk Mangrove Mulyorejo, Cegah Abrasi Pantai Utara dengan Mageri Segoro

Abrasi pantai dan banjir rob masih menjadi momok masalah untuk daerah di sepanjang Pantai Utara Pulau Jawa, tak terkecuali Pekalongan. Berangkat dari permasalahan ini, melalui Corporate Social Responsibility PLN Peduli UP3 Pekalongan, kembali siapkan bantuan pembibitan mangrove untuk pesisir pantai utara Pekalongan yang terletak di Desa Mulyorejo, Tirto, Kabupaten Pekalongan dibawah pengelolaan Kelompok Tani Banawa Sekar guna mencegah abrasi melalui kegiatan mageri segoro atau memasang pagar laut.

Mangrove Mulyorejo sendiri sebelumnya merupakan lahan persawahan yang subur, namun sejak awal tahun 2000 an, wilayah ini dilanda banjir rob sehingga lahan persawahan mati dan tak lagi dapat ditanami. Di bawah pengelolaan Kelompok Tani Banawa Sekar yang bekerjasama dengan berbagai pihak termasuk PLN Peduli UP3 Pekalongan, lahan persawahan ini disulap menjadi hutan mangrove. 

Bersama Kelompok Tani Banawa Sekar, Desa Mulyorejo, Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan, PLN Peduli telah melakukan pembibitan dan penanaman 18.150 batang bibit mangrove dari jenis avecenia dan soneratia di lahan seluas 5 hektare dekat bibir pantai utara Pekalongan pada tahun 2023 lalu. Berlanjut di tahun 2024, 3600 batang bibit mangrove kembali ditanam sebagai langkah pemeliharaan berkelanjutan. 

“Ditahun 2025 ini, PLN Peduli UP3 Pekalongan kembali mempersiapkan bantuan pembibitan untuk hutan mangrove Mulyorejo sebagai program lanjutan rehabilitasi mangrove untuk masa pemeliharaan tahun kedua” ungkap Febi Agus Rubiyanto, PLH Manager UP3 Pekalongan.

“Dengan bantuan pembibitan mangrove dari PLN UP3 Pekalongan yang dilaksanakan secara bertahap ini, kita bersama – sama sedang melaksanakan kegiatan mageri segoro atau memasang pagar laut dimana pagar laut yang dimaksud adalah tumbuhan mangrove itu sendiri. Mangrove yang tumbuh subur di lahan seluas 5 hektar lebih ini akan menjadi hutan mangrove, hutan mangrove inilah nantinya yang akan berperan menjadi pelindung, memecah ombak dan menahan air laut agar tidak lagi meluap ke pemukiman” terang Mohammad Ridho, Ketua Kelompok Tani Banawa Sekar, Mulyorejo.

Ridho menambahkan, penanaman mangrove menjadi salah satu upaya adaptif penanganan jangka panjang banjir rob di pesisir pantai utara Jawa salah satunya Pekalongan. Ia berterimakasih kepada PLN Peduli yang turut memperhatikan keadaan pesisir pantai di Pekalongan yang kini semakin memprihatinkan.

Berita Daerah

Bagikan artikel:

Banner Iklan
Jadwal Tayang Selasa
Jam Program
08:00 Innovator (DW)
09:00 Indonesiana
11:00 Kominfo Newsroom
12:00 Indonesiana
14:00 Berita Daerah (siang)
15:30 Innovator (DW)
16:00 REV (DW)
16:30 Gerak dan Gaya
17:30 Anjang Desa
18:00 Pojok Terampil
18:30 De Journey
19:00 Berita Daerah (malam)
20:00 Expose
21:00 Wayang
Banner Iklan