Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Kota Pekalongan menyelenggarakan pelatihan kewirausahaan bagi pekerja PT Urip Sugiharto (MPS) dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun Anggaran 2025, selama dua hari, 10–11 Juni 2025.

Pelatihan ini terdiri dari 15 paket dengan tiga jenis keterampilan, yaitu boga, kerajinan tangan (craft), dan kecantikan. Pada hari pertama, Selasa 10 juni, pelatihan yang berjalan adalah bidang kerajinan dan kecantikan. Masing-masing kelas diikuti oleh 20 peserta, dengan total keseluruhan mencapai 300 peserta.

Ketua Dekranasda Kota Pekalongan, Inggit Soraya menilai pelatihan ini menjadi bagian dari upaya mendorong peningkatan kreativitas dan keterampilan pekerja, khususnya buruh pabrik rokok, agar dapat mengembangkan usaha mandiri di luar jam kerja.

Kepala Dinperinaker Kota Pekalongan, Betty Dahfiani Dahlan, menyampaikan bahwa peserta mendapatkan fasilitas berupa ransel, wearpack, toolkit, bahan, dan modul sebagai perlengkapan penunjang selama pelatihan.

Program ini diharapkan mampu mendorong pekerja untuk memanfaatkan keterampilan yang diperoleh sebagai peluang usaha baru, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi di sektor informal.