Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan telah menetapkan status darurat sampah setelah Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Degayu ditutup lebih awal oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada 20 Maret 2025.
Berhubungan dengan kejadian tersebut, Lurah Sapuro Kebulen, Achmad Mahmudin bersama sejumlah pihak terkait mengumumkan sejumlah kebijakan dan langkah-langkah strategis yang akan diambil untuk mengatasi permasalahan sampah yang mendesak khususnya di wilayah Sapuro Kebulen.
Bahkan pada momen Halal Bi Halal Kelurahan Sapuro Kebulen bersama masyarakat, Kamis malam (10/4/2025) menghadirkan penampilan kesenian untuk mengedukasi masyarakat pentingnya mengelola sampah.
Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid bahkan hadir mengajak masyarakat untuk bersama-sama membangun kepedulian terhadap lingkungan. Menurut Kelurahan Sapuro Kebulen bisa menjadi kelurahan percontohan, ada program gelas bekas yang menekankan pengolaan sampah untuk menjadi rupiah.
Sebagai langkah awal, Kelurahan Sapuro Kebulen menciptakan inovasi Gelas Bekas (Gerakan Mengelola Sampah Berkualitas). Dalam program ini, setiap rumah tangga dihimbau untuk memilah sampah secara mandiri, baik sampah organik maupun non-organik.
Dijelaskan Machmudin, sampah non-organik seperti plastik, kaca, dan logam, harus dipilah dengan cermat, lalu dapat dijadikan barang bernilai ekonomis atau dijual ke bank sampah Sapuro Kebulen. Sisanya dapat dikirim ke TPST 3R Sapuro Kebulen.
Untuk menindak lanjuti upaya ini akan pertemuan antara tokoh masyarakat, rt,rw, pengangkut sampah dan pengelola tps tentang bagaimana pengelolaan sampah selanjutnya.
Langkah ini melibatkan seluruh masyarakat, termasuk warga, RT/RW, serta pengelola sampah yang sudah ada. Satgas khusus (KSM) pengelolaan sampah terpadu juga akan dibentuk di setiap RT/RW untuk membantu mengelola sampah secara efisien.
Bagikan artikel:
| Jam | Program |
|---|---|
| 08:00 | Innovator (DW) |
| 09:00 | Indonesiana |
| 11:00 | Kominfo Newsroom |
| 12:00 | Indonesiana |
| 14:00 | Berita Daerah (siang) |
| 15:30 | Innovator (DW) |
| 16:00 | REV (DW) |
| 16:30 | Gerak dan Gaya |
| 17:30 | Anjang Desa |
| 18:00 | Pojok Terampil |
| 18:30 | De Journey |
| 19:00 | Berita Daerah (malam) |
| 20:00 | Expose |
| 21:00 | Wayang |