Pemadam Kebakaran Satpol P3KP Kota Pekalongan mencatat selama tahun 2024 sejak Januari hingga Agustus kemarin sudah ada 37 kasus kebakaran yang terjadi di Kota Pekalongan. Kasus kebakaran ini semakin banyak terjadi saat musim panas atau kemarau berlangsung .

Anggota Damkar Kota Pekalongan, Yudha menyebutkan kebakaran yang paling banyak terjadi adalah kebakaran lahan yang dipicu cuaca panas serta aktifitas oknum yang tidak bertanggungjawab seperti membakar sampah dan membuang putung rokok sembarangan.

Selain itu kebakaran di pemukiman warga juga cukup banyak terjadi yang biasanya disebabkan hubungan arus pendek listrik ataupun karena kelalaian penggunaan kompor.

Yudha mengungkapkan damkar terus berkomitmen meningkatkan patroli dan respon cepat dalam menangani kasus kebakaran sehingga dapat meminimalisir dampak kebakaran .

Selain itu damkar juga menggencarkan sosialisasi kepada masyarakat mengenai pencegahan dan teknik pemadaman awal saat terjadi kebakaran , sehingga api bisa cepat tertangani dan dampaknya tidak semakin meluas.