Menjelang Dimulainya Kampanye Terbuka Pilkada 2024, Polres Pekalongan Kota Gencar Melakukan Razia Terhadap Peredaran Minuman Keras (Miras) Di Wilayah Kota Pekalongan. Dalam Operasi Yang Dilakukan Selama Sebulan Terakhir, Polisi Berhasil Menyita Ratusan Botol Miras Berbagai Merek Dari Tujuh Penjual Yang Berada Di Sejumlah Titik Di Kota Tersebut.

Kapolres Pekalongan Kota, Akbp Prayudha Widiatmoko, Mengungkapkan Bahwa Razia Ini Merupakan Bagian Dari Kegiatan Kepolisian Yang Digelar Untuk Menjaga Kondusivitas Jelang Pilkada 2024. Dalam Konferensi Pers Yang Diadakan Di Mapolres Pekalongan Kota, Akbp Prayudha Menjelaskan Bahwa Operasi Ini Merupakan Bagian Dari Upaya Kepolisian Untuk Memastikan Terciptanya Suasana Yang Aman Dan Nyaman Bagi Masyarakat, Serta Mencegah Adanya Gangguan Keamanan Menjelang Masa Kampanye.

Sementara Itu, Kasat Samapta Polres Pekalongan Kota, Akp Sutoyo, Menjelaskan Bahwa Razia Miras Ini Dilakukan Secara Intensif Di Sejumlah Titik Rawan, Terutama Yang Terindikasi Menjadi Tempat Peredaran Dan Penjualan Minuman Keras Ilegal. Razia Ini Bertujuan Untuk Menekan Angka Kejahatan Serta Mencegah Terjadinya Gangguan Keamanan Dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) Menjelang Pelaksanaan Pilkada 2024.

Selain Menyita Ratusan Botol Miras Berbagai Merek, Petugas Juga Memberikan Pembinaan Kepada Pemilik Usaha Yang Melanggar, Serta Memastikan Bahwa Barang Bukti Tersebut Dimusnahkan Sesuai Dengan Ketentuan Hukum Yang Berlaku.

Dengan Adanya Razia Ini, Diharapkan Dapat Tercipta Situasi Yang Kondusif Dan Masyarakat Dapat Menjalani Pilkada 2024 Dengan Aman Dan Damai. Polisi Mengimbau Seluruh Elemen Masyarakat Untuk Bersama-Sama Menjaga Ketertiban Dan Tidak Terlibat Dalam Peredaran Minuman Keras Ilegal Yang Dapat Menimbulkan Masalah Sosial Dan Hukum.

Polres Pekalongan Kota Menegaskan Bahwa Pihaknya Akan Terus Meningkatkan Patroli Dan Pengawasan Terhadap Kegiatan Yang Dapat Mengganggu Keamanan Jelang Pilkada 2024.

Robbani