Anggota DPR RI untuk Dapil Jawa Tengah X (Pekalongan, Pemalang, Batang) Rizal Bawazier meminta kepada Menteri Lingkungan Hidup untuk stop sementara penyegelan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah Degayu Kota Pekalongan karena membahayakan kenyamanan Kota Pekalongan, apalagi mendekati lebaran tahun 2025.
Seperti yang diberitakan sebelumnya bahwa Penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Degayu oleh Kementrian Lingkungan Hidup (KLH) pada 20 Maret 2025 membuat Pemerintah Kota Pekalongan menetapkan masa darurat sampah.
"Saya selaku DPR RI yang juga mewakili masyarakat Kota Pekalongan ikut bertanggung jawab untuk menjaga kenyamanan masyarakat Kota Pekalongan. menurut Pak RB pada keterangan kepada media, Jumat (21/03/2025).
Dengan adanya masalah darurat sampah saat ini, pihaknya minta Menteri Lingkungan Hidup selaku Penguasa Pengelola Lingkungan Hidup di Indonesia untuk ikut menjaga kenyamanan masyarakat, oleh karena itu penyegelan TPA Degayu sebaiknya distop terlebih dahulu sampai Pemerintah Kota Pekalongan dan Masyarakat mencari solusi terbaik dengan TPS3R atau solusi lainnya secepatnya.
"Ini mau lebaran kok malah membuat masyarakat menjadi resah, saya harap jajaran Kementerian Lingkungan Hidup seharusnya dapat mencarikan solusinya, bukan dengan cara seperti ini. Ini juga tanggung jawab Kementerian Lingkungan Hidup" sambung Pak RB.
Rizal Bawazier meyakini Pemda Kota Pekalongan pasti akan mencari solusi terbaik secepat mungkin setelah TPA Degayu tidak digunakan lagi nantinya, namun hal tersebut bukan waktu yang tepat untuk dilakukan penyegelan.
Bagikan artikel:
| Jam | Program |
|---|---|
| 08:00 | Innovator (DW) |
| 09:00 | Indonesiana |
| 11:00 | Kominfo Newsroom |
| 12:00 | Indonesiana |
| 14:00 | Berita Daerah (siang) |
| 15:30 | Innovator (DW) |
| 16:00 | REV (DW) |
| 16:30 | Gerak dan Gaya |
| 17:30 | Anjang Desa |
| 18:00 | Pojok Terampil |
| 18:30 | De Journey |
| 19:00 | Berita Daerah (malam) |
| 20:00 | Expose |
| 21:00 | Wayang |