M. Seif Robbani   |   10/05/2025 - 15:27 WIB
Nyadran Menjelang Masa Tanam Padi Di Desa Kalipancur

Menjelang masa tanam padi, warga Desa Kalipancur menggelar tradisi nyadran berupa selamatan dan doa bersama pada Sabtu, 3 Mei 2025. Kegiatan ini dihadiri oleh masyarakat setempat dengan antusiasme tinggi.

Kepala Desa Kalipancur, Muhroji, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memohon kelancaran dalam masa tanam dan panen mendatang. Ia berharap melalui tradisi ini, para petani di Desa Kalipancur dapat memperoleh hasil panen yang melimpah. Muhroji juga mengungkapkan rasa bangganya terhadap antusiasme warga yang sangat luar biasa, terlihat dari banyaknya masyarakat yang hadir dalam acara tersebut. Ia berharap tradisi adat seperti ini terus dilestarikan sebagai bentuk menjaga budaya Jawa.

Sementara itu, Ketua Ranting Nahdlatul Ulama (NU) Kalipancur, Nurhan, mengapresiasi pelaksanaan tasyakuran ini. Ia berharap dengan doa bersama tersebut, hasil panen petani semakin baik dan terhindar dari serangan hama. Nurhan menambahkan bahwa kegiatan ini diikuti tidak hanya oleh para petani, melainkan juga masyarakat umum, dan biasanya digelar dua kali dalam setahun.

Tradisi nyadran ini menjadi salah satu upaya masyarakat Desa Kalipancur untuk tetap menjaga kearifan lokal sekaligus memperkuat rasa syukur dan kebersamaan dalam menyambut musim tanam padi.


Berita Daerah

Bagikan artikel:

Banner Iklan
Jadwal Tayang Selasa
Jam Program
08:00 Innovator (DW)
09:00 Indonesiana
11:00 Kominfo Newsroom
12:00 Indonesiana
14:00 Berita Daerah (siang)
15:30 Innovator (DW)
16:00 REV (DW)
16:30 Gerak dan Gaya
17:30 Anjang Desa
18:00 Pojok Terampil
18:30 De Journey
19:00 Berita Daerah (malam)
20:00 Expose
21:00 Wayang
Banner Iklan