Dalam rangka memperingati Milad Muhammadiyah yang ke-112 dan Milad Kajian Tanwir PCM Pekalongan Barat yang ke-1, Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Pekalongan Barat menggelar acara Kajian Tanwir dengan tema "Islam dan Kebudayaan". Acara yang dihadiri oleh ratusan warga Muhammadiyah dan masyarakat umum ini dilaksanakan di halaman SD Muhammadiyah 02 Bendan pada, minggu(17/11/2024)

Kajian Tanwir kali ini menghadirkan pembicara, yaitu Kyai Cepu, seorang ulama dan tokoh agama yang dikenal luas karena pemikirannya yang mendalam tentang hubungan antara Islam dan kebudayaan, menurutnya agama tidak dapat lepas dari budaya.

Ketua PCM Pekalongan Barat, M. Khotib Amrulloh, menyampaikan menyampaikan bahwa kajian ini merupakan bagian dari memeriyahkan Milad Muhammadiyah yang ke 112 untuk itu beda seperti biasanya yang dilakukan di Masjid Al Hikmah namun kali ini dilakukan di halaman SD Muhammadiyah 02 Bendan yang harapannya siar ini dapat tersampaikan secara luas, untuk kali ini mengambil tema islam dan budaya dimana selama ini orang memandang muhammadiyah anti budaya, untuk itu didatangkan Kyai Cepu untuk memberikan pencerahan dimana budaya dan agama tidak dapat dipisahkan, sehingga keberagaman dan keterbukaan yang ada di muhammadiyah yang kesannya inklusif dapat terpatahkan, dirinya berharap di usia yang ke 112 ini muhammadiyah semakin terbuka, serta memberikan kemajuan-kemajuan kepada jamaah dan masyarakat.

Dalam acara tersebut juga dilakukan pengukuhan Lembaga Pengembangan Pesantren (LPP) PDM Kota Pekalongan dan Bikers-Mu

Dengan berakhirnya kajian ini, diharapkan warga Muhammadiyah dan masyarakat umum dapat lebih memahami dan menghargai pentingnya peran Islam dalam memperkaya kebudayaan, serta menjaga hubungan harmonis antara agama dan budaya dalam kehidupan sehari-hari.