Pemerintah Kota Pekalongan Mengambil Tindakan Serius Dalam Penanganan Masalah Eceng Gondok Yang Meresahkan Di Sungai Pekalongan. Pada Kamis Siang Di Ruang Jlamprang Setda Kota Pekalongan, Pemkot Pekalongan Menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Yang Melibatkan Berbagai Pihak Terkait Guna Mencari Solusi Terbaik Untuk Mengatasi Permasalahan Eceng Gondok.

Rakor Yang Dipimpin Oleh Sekretaris Daerah Kota Pekalongan Nur Priyantomo Dihadiri Oleh Para Pejabat Terkait, Ahli Lingkungan, Perwakilan Komunitas Lingkungan, Serta Pihak-Pihak Terkait Lainnya. Tujuan Dari Rakor Ini Adalah Untuk Mengumpulkan Masukan, Pendapat, Dan Saran Dari Berbagai Pihak Guna Menciptakan Strategi Yang Efektif Dalam Penanganan Eceng Gondok Di Sungai Pekalongan.

Dalam Rakor Tersebut, Para Ahli Lingkungan Memaparkan Data Dan Informasi Terkait Dampak Ekologis Dan Sosial Yang Ditimbulkan Oleh Eceng Gondok. Mereka Juga Menyampaikan Berbagai Metode Yang Dapat Dilakukan Dalam Pembersihan Dan Pengendalian Eceng Gondok, Seperti Penggunaan Excavator. Sementara Itu Untuk Teknologi Penyedot Otomatis Eg Yang Dibuat Bbws Di Bendung Gerak, Kemungkinan Paling Cepat Baru Dapat Dioperasikan Akhir Tahun 2024 Ataupun Awal Tahun 2025.

Selain Itu, Para Peserta Rakor Juga Berdiskusi Tentang Upaya Pencegahan Agar Eceng Gondok Tidak Semakin Meluas Di Sungai Pekalongan. Salah Satu Langkah Yang Diusulkan Adalah Peningkatan Kesadaran Masyarakat Untuk Tidak Membuang Limbah Sembarangan Ke Sungai Dan Menjaga Kebersihan Lingkungan Sekitar Sungai.