Pemerintah Kota Pekalongan kembali melaksanakan kegiatan Safari Tarawih bersama Ulama dan Umaro yang bertempat di Mushola Al-Istiqomah, Perum Pabean Indah, Kelurahan Padukuhan Kraton. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Walikota Pekalongan, A Afzan Arslan Djunaid, dan Wakil Walikota Pekalongan, Balgis Diab, yang didampingi oleh jajaran Forkopimda dan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di lingkungan Pemerintah Kota Pekalongan.

Safari Tarawih ini merupakan agenda rutin tahunan yang digelar Pemkot Pekalongan, dengan mengunjungi masjid dan mushola di berbagai titik dalam wilayah Kota Pekalongan. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antara pemerintah dan masyarakat, sekaligus mendengarkan langsung aspirasi serta masukan dari warga setempat.

Usai melaksanakan shalat Tarawih, Walikota dan Wakil Walikota Pekalongan menyempatkan diri untuk berdiskusi bersama masyarakat. Dalam kesempatan tersebut, warga tidak menyia-nyiakan peluang untuk berbincang langsung dengan jajaran pemerintah, mengajukan berbagai pertanyaan, dan menyampaikan harapan mereka untuk kemajuan Kota Pekalongan.

Walikota Pekalongan, A Afzan Arslan Djunaid, dalam kesempatan tersebut menyampaikan beberapa program infrastruktur yang akan dilaksanakan untuk memajukan Kota Pekalongan. Salah satu fokus utama yang disoroti adalah pengelolaan sampah. Walikota mengajak seluruh masyarakat untuk memilah sampah mulai dari rumah masing-masing, mengingat Kota Pekalongan saat ini tengah menghadapi masalah darurat sampah yang memerlukan perhatian serius.

Sementara itu, Wakil Walikota Pekalongan, Balgis Diab, menyampaikan bahwa dirinya bersama beberapa Kepala OPD terkait telah melaksanakan audiensi dengan Kementerian Lingkungan Hidup yang difasilitasi oleh anggota DPR RI, Rizal Bawazir, yang berasal dari Dapil 10. Audiensi tersebut menghasilkan kesepakatan untuk menunda penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Degayu hingga 8 April mendatang. Pemerintah Kota Pekalongan pun diminta untuk melakukan pembenahan terkait pengelolaan sampah di daerah tersebut.

Sebagai penutup acara, Walikota dan Wakil Walikota Pekalongan secara simbolis menyerahkan bantuan kepada takmir dan pengurus mushola setempat sebagai bentuk dukungan dan perhatian terhadap fasilitas keagamaan di Kota Pekalongan.

Kegiatan Safari Tarawih ini diharapkan dapat menjadi momentum yang terus mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat, serta mendorong kolaborasi untuk mewujudkan Kota Pekalongan yang lebih baik, bersih, dan sejahtera.