Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan tulang punggung perekonomian lokal yang tak terbantahkan. Di Kelurahan Jenggot, Kecamatan Pekalongan Selatan, Kota Pekalongan, denyut nadi ekonomi ini terasa kuat melalui berbagai usaha rumahan yang digerakkan oleh semangat wirausaha warganya. Namun, di balik potensi besar tersebut, para pelaku usaha sering kali dihadapkan pada serangkaian tantangan klasik yang menghambat pertumbuhan, mulai dari manajemen usaha yang belum terstruktur, strategi pemasaran yang terbatas, hingga pengelolaan keuangan yang masih tercampur dengan kebutuhan rumah tangga. Menjawab permasalahan tersebut, sekelompok mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) dari IPB University, di bawah tema besar "Zero Waste Society Berbasis Triple Bottom Line", meluncurkan program unggulan "UMKM Level Up" sebagai pilar pemberdayaan ekonomi.

Sebuah Inisiatif Holistik untuk Pembangunan Komunitas Program KKN-T yang dilaksanakan di Kelurahan Jenggot tidak berjalan secara parsial. Selain "UMKM Level Up" yang berfokus pada pemberdayaan ekonomi, para mahasiswa juga menjalankan program "Bintang Kecil" di bidang pendidikan anak dan "EcoLoop" yang berfokus pada pengelolaan sampah dan ekonomi sirkular. Sinergi ketiga program ini menunjukkan sebuah pendekatan holistik untuk mewujudkan Kelurahan Jenggot yang lebih berkelanjutan, dengan "UMKM Level Up" sebagai ujung tombak dalam upaya meningkatkan kesejahteraan ekonomi warga secara langsung.

Dialog Kolaboratif: Menemukan Solusi dari Akar Masalah Filosofi utama "UMKM Level Up" adalah kolaborasi. Mahasiswa memposisikan diri bukan sebagai pengajar, melainkan sebagai mitra diskusi yang siap mendengarkan, menganalisis, dan bersama-sama mencari solusi yang paling relevan dan dapat diterapkan. Proses ini dimulai dengan identifikasi UMKM potensial, yang kemudian mengerucut pada dua usaha dengan karakteristik berbeda: Kedai Ayam Goreng Moncer di sektor kuliner dan Batik Ziyad di sektor kriya.

Pendampingan intensif pun dilakukan. Pada hari Jumat, 11 Juli 2025, tim mahasiswa melakukan kunjungan pertama ke Kedai Ayam Goreng Moncer yang berlokasi di Perumahan Buaran Indah, Kelurahan Jenggot. Dari hasil diskusi, ditemukan bahwa tantangan utamanya adalah pemasaran yang masih konvensional. Selanjutnya, pada hari Senin, 21 Juli 2025, kunjungan dilanjutkan ke Batik Ziyad di Jalan Pelita 3 RT 03/RW 08, Kelurahan Jenggot. Di sini, fokus diskusi lebih mengarah pada strategi branding untuk mengkomunikasikan keunikan produk batik tulisnya kepada pasar yang lebih luas.

Gambar 1: Kunjungan tim KKNT-I IPB PEKALONGANKOTA06 ke Ayam Moncer

Gambar 2:: Foto bersama tim KKNT-I IPB PEKALONGANKOTA06 dan pemilik UMKM Batik Ziyadh, menunjukkan semangat kolaborasi untuk pengembangan produk lokal.

Modul Praktis sebagai Peta Jalan Menuju Pertumbuhan Untuk memastikan dampak program berkelanjutan, tim mahasiswa merangkum seluruh hasil diskusi ke dalam sebuah modul panduan praktis berjudul "UMKM Level Up: Optimalkan Pemasaran dan Kelola Keuangan". Modul ini berfungsi sebagai aset pengetahuan yang dapat terus dimanfaatkan oleh para pelaku UMKM. Isinya mencakup panduan konkret mengenai pemasaran digital, teknik sederhana manajemen keuangan, serta pentingnya branding dan kemasan produk yang menarik untuk meningkatkan nilai jual.

Gambar 3: Momen simbolis penyerahan modul "UMKM Level Up" dari mahasiswa kepada perwakilan perangkat Kelurahan Jenggot sebagai aset pengetahuan bagi warga.

Memperkuat Fondasi Ekonomi Melalui Literasi Keuangan Melengkapi pendampingan UMKM, program ini juga mengadakan sesi seminar Literasi Keuangan. Acara ini diselenggarakan pada hari Selasa, 15 Juli 2025, bertempat di Aula Kantor Kelurahan Jenggot. Dihadiri oleh 20 orang peserta, yang mayoritas adalah ibu-ibu rumah tangga, kegiatan ini bertujuan memperkuat fondasi ekonomi dari unit terkecil masyarakat. Dalam suasana interaktif, para peserta diajak memahami konsep dasar pengelolaan keuangan, seperti membedakan secara tegas antara kebutuhan primer dan keinginan konsumtif, serta tips praktis membuat skala prioritas pengeluaran.

Gambar 4: Antusiasme para peserta seminar literasi keuangan berfoto bersama mahasiswa KKNT-I IPB PEKALONGANKOTA06 di kantor Kelurahan Jenggot.

Program "UMKM Level Up" adalah manifestasi nyata dari bagaimana sinergi antara energi intelektual mahasiswa dan kearifan praktisi lokal dapat menciptakan perubahan positif dan konkret. Sebagai bagian dari agenda pembangunan berkelanjutan yang lebih besar, inisiatif ini tidak hanya memberikan solusi bisnis sesaat, tetapi juga menanamkan pola pikir untuk bertumbuh dan beradaptasi. Harapannya, semangat kolaborasi ini terus berlanjut, menjadikan Kelurahan Jenggot sebagai contoh nyata sebuah komunitas yang berdaya secara ekonomi, sosial, dan lingkungan.