Kota Pekalongan saat ini tengah menghadapi situasi darurat sampah. Sebagai bentuk tanggapan cepat, Pemerintah Kota Pekalongan meminta setiap kelurahan mendirikan Tempat Darurat Pengolahan Sampah (TDPS). Salah satu kelurahan yang langsung menindaklanjuti instruksi tersebut adalah Kelurahan Poncol, Kecamatan Pekalongan Timur.

Sejak 13 April 2025, TDPS di Kelurahan Poncol yang terletak di sebelah Gang Asparagas telah mulai beroperasi. Setiap harinya, tempat ini mampu mengolah hingga 2,3 ton sampah yang berasal dari lingkungan sekitar.

Ketua RT 05 RW 11 Kelurahan Poncol, Fatchurrohman, yang juga menjadi operator TDPS setempat, menyampaikan bahwa seluruh sampah yang masuk ke lokasi dilakukan proses pemilahan terlebih dahulu. Ia menjelaskan, saat ini terdapat 23 gerobak sampah yang masuk ke TDPS setiap hari, dengan total muatan mencapai 2,3 ton. Para petugas sampah pun menunjukkan semangat tinggi dalam menjalankan tugas mereka.

Fatchurrohman juga mengimbau masyarakat untuk lebih peduli terhadap persoalan sampah, terutama dengan melakukan pemilahan sampah dari rumah. Menurutnya, langkah sederhana tersebut akan sangat membantu mempercepat proses pengolahan di TDPS.

Langkah Kelurahan Poncol ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi kelurahan lain dalam mengatasi permasalahan sampah secara cepat, mandiri, dan berkelanjutan.